Sedang
mulai berdiet? Mungkin Anda merasa sedikit kerepotan karena harus mulai
cermat memilih makanan. Padahal dengan sedikit kejelian makanan sehat
bisa dikonsumsi tiap hari tanpa perlu repot. Mau coba? Makan tidak hanya
sekedar urusan enak dan tidak enak, tapi juga perlu diperhatikan apakah
makanan yang kita makan itu mengandung nutrisi yang cukup. Tidak
sedikit orang yang mengabaikannya karena malas, atau merasa repot harus
memilih-milih makanan. Sebenarnya kunci diet sehat itu tidaklah sulit,
cukup dengan makan dalam jumlah yang tepat dan sesuaikan dengan
aktivitas. Diet sehat dan seimbang meliputi buah-buahan, sayuran,
makanan yang mengandung karbohidrat seperti roti gandum atau oatmeal,
sumber protein dari daging, ikan, telur, kacang-kacangan, dan susu.
Untuk bisa mendapatkan makanan yang sehat dan seimbang, Anda bisa
mengikuti 7 tips dalam memilih makanan berikut ini. Berikut 7 Tips Jitu
Memulai Hidup Sehat, yaitu :
1. Karbohidrat
Makanan yang mengandung karbohidrat seperti roti, sereal, nasi, pasta, dan kentang adalah menu wajib meskipun berdiet. Makanan yang mengandung karbohidrat ini akan memberikan energi yang cukup. Pilihlah makanan yang berasal dari gandum, karena kandungan seratnya yang tinggi membantu pencernaan bekerja dengan baik.
2. Perbanyak Sayur dan Buah
Buah dan sayur memang harus dikonsumsi dalam jumlah yang cukup. Untuk menyiasatinya, cobalah mendapatkan asupan buah dan sayur dari segelas jus jeruk yang dicampur sereal plus pisang sebagai sarapan. Salad sayur sebagai menu pembuka makan siang, buah pear untuk cemilan sore, dan seporsi sayur tumis untuk makan malam.
3. Perbanyak Ikan
Mengapa ikan? Karena ikan mengandung minyak yang punya sumber protein hewani tinggi. Juga protein, vitamin dan mineral lain. Makanlah ikan 2 kali seminggu, termasuk minyak ikan. Ikan yang dikonsumsi boleh ikan segar, asap, ataupun kalengan. Tapi ingat, ikan asap dan kalengan mengandung garam tinggi.
4. Kurangi Makanan Berlemak
Agar tetap sehat, tubuh memerlukan lemak. Lemak tak jenuh adalah lemak yang baik untuk tubuh karena tidak meningkatkan kadar kolesterol jahat dalam darah, sedangkan lemak jenuh tak hanya meningkatkan kolesterol tapi juga meningkatkan resiko terkena stroke.Lemak tak jenuh terdapat dalam olive oil, minyak ikan, alpukat, biji-bijian. Sedangkan lemak tak jenuh terdapat pada makanan seperti keju, mentega, minyak kelapa, pastry, cream cheese, dan lainnya.
5. Gula
Konsumsi gula berlebih bisa berasal dari kue, pastry, dan minuman. Mengkonsumsi gula berlebih dapat merusak kesehatan gigi, menambah kalori, dan menambah berat badan.
6. Kurangi Garam
Banyak orang mengkonsumsi garam berlebih tanpa disadari. Konsumsi garam yang baik adalah sekitar 6 gram atau 1 sendok teh perhari. Jika berlebihan akan beresiko terkena darah tinggi hingga stroke.
7. Perbanyak Gerak
Tanpa berolahraga asal aktif bergerak, kaloripun ikut terbakar. Karena itu perbanyak kegiatan yang memerlukan gerakan fisik jika tak sempat oleh raga.
1. Karbohidrat
Makanan yang mengandung karbohidrat seperti roti, sereal, nasi, pasta, dan kentang adalah menu wajib meskipun berdiet. Makanan yang mengandung karbohidrat ini akan memberikan energi yang cukup. Pilihlah makanan yang berasal dari gandum, karena kandungan seratnya yang tinggi membantu pencernaan bekerja dengan baik.
2. Perbanyak Sayur dan Buah
Buah dan sayur memang harus dikonsumsi dalam jumlah yang cukup. Untuk menyiasatinya, cobalah mendapatkan asupan buah dan sayur dari segelas jus jeruk yang dicampur sereal plus pisang sebagai sarapan. Salad sayur sebagai menu pembuka makan siang, buah pear untuk cemilan sore, dan seporsi sayur tumis untuk makan malam.
3. Perbanyak Ikan
Mengapa ikan? Karena ikan mengandung minyak yang punya sumber protein hewani tinggi. Juga protein, vitamin dan mineral lain. Makanlah ikan 2 kali seminggu, termasuk minyak ikan. Ikan yang dikonsumsi boleh ikan segar, asap, ataupun kalengan. Tapi ingat, ikan asap dan kalengan mengandung garam tinggi.
4. Kurangi Makanan Berlemak
Agar tetap sehat, tubuh memerlukan lemak. Lemak tak jenuh adalah lemak yang baik untuk tubuh karena tidak meningkatkan kadar kolesterol jahat dalam darah, sedangkan lemak jenuh tak hanya meningkatkan kolesterol tapi juga meningkatkan resiko terkena stroke.Lemak tak jenuh terdapat dalam olive oil, minyak ikan, alpukat, biji-bijian. Sedangkan lemak tak jenuh terdapat pada makanan seperti keju, mentega, minyak kelapa, pastry, cream cheese, dan lainnya.
5. Gula
Konsumsi gula berlebih bisa berasal dari kue, pastry, dan minuman. Mengkonsumsi gula berlebih dapat merusak kesehatan gigi, menambah kalori, dan menambah berat badan.
6. Kurangi Garam
Banyak orang mengkonsumsi garam berlebih tanpa disadari. Konsumsi garam yang baik adalah sekitar 6 gram atau 1 sendok teh perhari. Jika berlebihan akan beresiko terkena darah tinggi hingga stroke.
7. Perbanyak Gerak
Tanpa berolahraga asal aktif bergerak, kaloripun ikut terbakar. Karena itu perbanyak kegiatan yang memerlukan gerakan fisik jika tak sempat oleh raga.
0 komentar:
Posting Komentar