Di Afganistan, bin Laden ingin rekan-rekan terorisnya untuk
meneruskan perlawanan mereka terhadap Amerika Serikat, demikian menurut
laporan CTC itu. Dia percaya bahwa upaya mereka melemahkan Amerika,
memungkinkan rakyat Muslim di mana-mana untuk memberontak terhadap
pemimpin mereka, tidak lagi takut akan posisi kuat Amerika Serikat
untuk mendukung para pemimpin ini.
Rashid berkata bahwa surat-surat bin Laden amat bertentangan dengan
kesombongannya setelah gelombang serangan teroris mematikan pada
kedubes AS di Kenya, Nairobi dan Tanzania pda tahun 1998, dan lalu
serangan 11/9 di New York dan Pentagon pada tahun 2001.
“Dahulu, dia adalah pemimpin dunia jihad Islam dan tidak ada yang
meragukannya," ucap Rashid. “Sekarang ini, dia pasti frustrasi karena
beberapa kelompok yang tidak begitu menonjol tetapi amat haus darah ini
tidak menghiraukannya. Kewenangannya menurun, dan itu pasti memukul
rasa percaya dirinya."
Bin Laden mendesak upaya teroris yang diperbarui di Afganistan
23.57 |
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar